Matematisasi melalui masalah kontekstual
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan bagaimana berpikir matematis siswa pada aspek matematisasi ketika siswa menyelesaikan soal perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku. Subjek dalam penelitian ini yaitu SMA Negeri 4 Palembang yang berjumlah 6 orang. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa tes yang terdiri dari tiga soal tes dan wawancara untuk memperoleh data secara lebih mendalam. Berdasakan hasil analisis data, peneliti menarik kesimpulan bahwa setelah diterapkannya pendekatan penbelajaran PMRI pada materi perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku berpikir matematis aspek matematisasi, peserta didik melakukan semua aspek matematisasi yaittu formalisasi, geometrisasi, koneksi, dan optimasi. Adapun indikator yang dominan muncul yaitu koneksi dan formalisasi. Dapat dikatakan bahwa indikator berpikir matematis aspek matematisasi telah berkembang. Adapun indikator yang kadang-kadang muncul yaitu geometrisasi. Sementara itu indikator matematisasi yang jarang muncul yaitu optimasi hal ini disebabkan karena banyak peserta didik yang tidak selesai menjawab soal.