Kesalahan Bahasa

Seberapa Banyak Kaitannya dengan Sikap Bahasa?

  • Agus Saripudin
Keywords: kesalahan bahasa, sikap bahasa, sikap positif, sikap negatif

Abstract

Kesalahan dalam berbahasa adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari terutama oleh pembelajar bahasa, baik seorang anak yang sedang belajar bahasa pertama maupun orang dewasa yang sedang belajar suatu bahasa kedua atau bahasa asing. Sering dikatakan bahwa salah satu faktor utama yang menyebabkan kesalahan dalam berbahasa Indonesia adalah sikap terhadap bahasa Indonesia. Pada kenyataannya, mereka yang bersikap positif pun terhadap bahasa Indonesia masih membuat sejumlah kesalahan. Menurut ahli, salah satu kelebihan dari orang yang memiliki sikap bahasa positif adalah kesadarannya akan kaidah bahasa. Sebagaimana kita amati, dalam keseharian berbahasa, ada dua bentuk atau struktur bahasa yang samasama lazim dan berterima di masyarakat, misalnya kalimat Guru menceritakan tentang kejadian itu dan Guru menceritakan kejadian itu. Ketika sedang menggunakan yang manapun dari keduanya, orang-orang awam atau orang pada umumnya tidak akan merasa bahwa ada yang salah dengan bahasa mereka. Akan tetapi, mereka yang bersikap lebih positif terhadap bahasa Indonesia, mungkin akan merasa penasaran tentang mana yang benar, dan akan mencari tahu baik dengan cara bertanya kepada ahli maupun dengan cara mmebaca buku tata bahasa. Dengan cara ini, kesalahan bahasa yang mereka buat tidak akan sebanyak kesalahan bahasa mereka yang bersikap 'tidak mau tahu' dan 'asal dipahami saja'. 

Published
2021-10-22