Kolaborasi Sosiologi Sastra dan Unsur Kesejarahan

Relevansi Life Skills dalam Sastra Lokal dengan Life Skills Masyarakat Kecamatan Tanjung Batu

Abstract

Masalah yang dijawab dalam penelitian ini adalah relevansi antara realitas life skills tokoh dalam cerita "Cerita Pinang Masak dan Usang Sungging" dengan life skills yang dimiliki masyarakat Kecamatan Tanjung Batu. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, memanfaatkan teori sosiologi sastra, dengan teknik dokumentasi, survey, observasi, dan wawancara, diperoleh hasil bahwa ada relevansi yang kuat antara life skills tokoh cerita dengan masyarakatnya. Para perajin ini tersebar di sepuluh desa yang ada di Kecamatan Tanjung batu, relevansi itu dimungkinkan karena cerita rakyat berbentuk legenda lebih bersifat skuler, terjadi pada masa belum begitu lampau dan bertempat di dunia yang kita kenal sekarang. kesimpulannya bahwa antara realitas karya sastra yang bersifat imajiner berelevansi dengan realitas faktial masyarakat pendukungnya, sesuai dengan konsep legenda dan teori sosiologi sastra, setra berdasarkan stratifikasi sosial rakyat pada masa Kesultanan Palembang. Kondisi life skills yang dijumpai pada masyarakat Tanjung Batu ini menarik untuk dikembangkan lebih lanjut, terutama bila dikaitkan dengan dunia pariwisata.